nusakini.com - Ederson menghadirkan dimensi baru bagi posisi penjaga gawang dalam sepakbola, demikian klaim eks kiper Manchester City, Nicky Weaver.

Kiper asal Brasil tersebut bergabung dengan The Citizens senilai £35 juta dari Benfica pada Juni tahun lalu dan langsung menjadi komponen sukses tim yang menjadi kampiun Liga Primer Inggris 2017/18 dengan memecahkan rekor 100 poin.

Meski terkadang masih tampak kekurangan dalam keputusan menghentikan lawan yang berbuah penalti seperti lawan Southampton dan Manchester United belakangan ini, kemampuan Ederson dalam memainkan bola dengan kakinya tetap membuat kagum banyak orang.

Dengan filosofi Pep Guardiola yang gemar menerapkan umpan-umpan pendek khas tiki-taka, maka kualitas Ederson tak hanya muncul sebagai penangkap bola saja melainkan juga beberapa kali menjadi pengatur serangan sejak awal.

"Saya pikir posisi penjaga gawang sudah banyak berubah, sepakbola juga demikian. Sekarang semua tentang sistem," ujar Weaver kepada Omnisport.

"Ada peran seorang penjaga gawang yang telah berubah dalam beberapa tahun terakhir. Saya pikir itu bahkan berubah dalam beberapa bulan sejak Piala Dunia [2018]."

"Jika Anda melihat City, cara mereka bermain dengan Ederson. Ia adalah salah satu yang terbaik yang pernah saya lihat menggunakan kakinya. Ia sulit dipercaya."

"Sekarnag ini soal Ederson bukan berapa besar kepercayaan diri yang didapatnya, tentu ia punya banyak sekali, melainkan berapa besar kepercayaan diri para pemain lainnya dan juga bek padanya karena selalu mengarahkan bola kepadanya di bawah tekanan." (fft/om)